
Di di Sumatera dan di Malaysia, klepon disebut "Onde-onde", sedangkan di Jawa dan bagian lain di Indonesia penganan yang disebut Onde-onde adalah bebola tepung beras berisi adonan kacang hijau yang dibaluri biji wijen. Perbedaan penyebutan antara di Jawa dan Sumatera-Malaysia ini seringkali menjadi penyebab kekeliruan dan kerancuan dalam mengartikan onde-onde. Klepon biasa dijajakan dengan getuk dan cenil (juga disebut cetil) sebagai camilan di pagi atau sore hari. Warna klepon biasanya putih atau hijau tergantung selera. Untuk klepon dengan warna hijau, perlu ditambahkan bahan pewarna dari daun suji atau daun pandan.
Dipesantren kita makanan ini juga tidak asing lagi, pasalnya distributor resmi "pak sampun" selalu menyempatkan untuk menjual kelepon khas junwangi. hehe, rasa yang ciptakan cukup unik ketika kita memakan kelepon ini, saat kita mencoba mencicipi, rasa pertama yang disuguhkan adalah gurih dari parutan kelapa yang terdapat di luar badan kelepon yang menutupi hampir semua bentuk dari si kelepon. berpadu dengan tepung beras dan gula merah yang ada didalamnya (kelepon). membuat cita rasa dari kelepon ini tiada bandingnya..,
Dipesantren kita makanan ini juga tidak asing lagi, pasalnya distributor resmi "pak sampun" selalu menyempatkan untuk menjual kelepon khas junwangi. hehe, rasa yang ciptakan cukup unik ketika kita memakan kelepon ini, saat kita mencoba mencicipi, rasa pertama yang disuguhkan adalah gurih dari parutan kelapa yang terdapat di luar badan kelepon yang menutupi hampir semua bentuk dari si kelepon. berpadu dengan tepung beras dan gula merah yang ada didalamnya (kelepon). membuat cita rasa dari kelepon ini tiada bandingnya..,
0 komentar:
Posting Komentar